Minggu, 25 September 2011

Pengalaman menulis,, memahami benda dengan pendekatan fenomenologi


Tulisan ini saya tulis sebagai revisi tugas kedua mata kuliah apresiasi arsitektur. Awal pemberian tugas ini, pembimbimg kelas saya hanya meminta sebuah tulisan tentang sebuah benda, apapun benda itu. Sebelum tulisan revisi ini saya tulis, saya telah menyelesaikan sebuah tulisan tentang sebuah benda “rokok” saya beri judul “aku, saluran berpori tanpa lubang.”